8 Syarat Media Tanam Anggrek – Bunga anggrek itu berasal dari hutan hujan tropis dimana kondisi di habitat aslinya bunga anggrek itu kebanyakan hidup menumpang pada tanaman lain atau biasa disebut epifit. Dikarenan kondisi seperti itulah membuat media tanam anggrek harus disesuaikan dengan kondisi habitat aslinya agar dapat tumbuh dengan subur dan cepat membunga.
Tidak seperti tanaman hias lainnya, media tanam anggrek itu sangat penting untuk keberlangsungan tanaman ini tumbuh. Pasalnya akar anggrek harus mendapatkan nutrisi dari unsur hara, aerasi, dan kelembaban yang sesuai agar bisa tumbuh dengan maksimal. Tanaman anggrek itu tidak bisa berkembang pada media yang mampu menampung air yang terlalu banyak. Jika pada media itu mengandung banyak air justru dapat menyebabkan akar anggrek membusuk sehingga membuat tanaman ini layu dan lambat-laun akan mati.
Agar dapat menghindari masalah tersebut sebaiknya anda mengikuti syarat media tanam yang cocok untuk bunga anggrek seperti :
Berikut ini 8 Syarat Media Tanam Anggrek :
- Media tanam anggrek harus dapet mengikat air.
- Tidak boleh terlalu becek atau basah.
- Alangkah baiknya gunakan media tanam dari bahan yang mengandung unsur hara makro dan mikro.
- Pilihlah media tanam yang mampu menyimpan unsur hara.
- Media tanam harus poros atau mempunyai drainase yang baik.
- Pilih media tanam yang dapat bersirkulasi udara atau aerasi.
- Menggunakan media tanam yang tidak mudah lapuk.
- Gunakan media yang mampu menopang tanaman anggrek.
- Pastikan juga media tanam tersebut steril dan bebas dari bakteri atau cendawan
- Media tanam tidak sangat asam atau alkalis, Idealnya untuk pH yang cocok untu tanaman anggrek yaitu 5,5 – 6,5.
Baca Juga : Syarat Budidaya Buah Naga Berkualitas
Media Tanam Anggrek yang baik
Pada dasarnya tanaman anggrek itu tumbuh dan menempelkan akarnya pada media, sehingga membutuhkan nutrisi agar dapat berdiri kokoh dan tumbuh dengan optimal. Maka dari itu media tanam dalam anggrek merupakan bagian unsur yang penting seperti :
- Pecahan Batu
Untuk media yang satu ini dapat digunakan untuk menyimpan air, drainase, serta dapat memberikan aerasi yang baik. Dengan menggunakan media pecahan batu ini tanaman anggrek dapat menyimpan kebutuhan unsur haranya. Bahan ini biasa digunakan sebagai media dasarnya pot sebelum di tambah media lainnya.
- Pecahan Genteng
Fungsi dari pecahan genteng ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan pecahan batu. Pecahan genteng juga dapat diaplikasikan untuk media tanam pada anggrek. Namun dalam mengikat air dan menyimpan unsur hara pecahan genteng mempunyai kemampuan yang bisa dibilang cukup rendah dibandingan dengan batu.
- Sabut Kelapa
Sabut Kelapa merupakan salah satu bahan organik yang banyak mengandung unsur hara seperti kalium. Maka dari itu, sabut kelapa bisa dijadikan sebagai salah satu media dalam tanaman anggrek. Sabut kelapa merupakan media yang cocok dalam penanaman bunga anggrek dikarenakan dapat mengikat air, sehingga dalam menjaga kelembaban media tanam anggrek sudah tidak diragukan lagi.
- Arang
Pada umumnya arang yang digunakan sebagai media anggrek yaitu jenis arang kayu. Arang tidak hanya sebagai tempat menyimpan air, namun arang juga menyerap zat-zat toksik dan beracun juga sebagai media dalam menjaga tingkat pH media tanam.
Baca Juga : 10 Jenis Tanaman Anggrek Dan Sejarahnya
- Styrofoam
Media Styrofoam ini merupakan salah satu jenis media yang mempunyai peran dalam drainase. Tidak hanya itu saja, dengan menggunakan styrofoam ternyata juga dapat memberikan aerasi yang baik dan tahan lebih lama.
- Serbuk Gergaji
Serbuk gergaji atau sering disebut dengan serutan kayu, yang merupakan salah satu bahan untuk media tanam organik yang baik untuk tanaman anggrek. Meskipun dari sisi unsur haranya ada, namun tersedia dengan lambat karena proses dekomposisi berlangsung lama.
- Pakis
Untuk media pakis ini merupakan salah satu media tanam yang sangat baik untuk pertumbuhan tanaman anggrek. Hal ini dikarenakan pakis ini mempunyai kemampuan aerasi dan kemampuan drainase yang baik. Selain itu didalam pakis sendiri sudah memiliki kandungan unsur hara yang dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan tanaman anggrek dengan baik.
- Moss
Terakhir yaitu mos yang merupakan media tanam yang berasal dari akar paku-pakuan yang dapat menyimpan air. Selain itu didalam moss ini mengandung unsur hara yaitu nitrogen (N) dengan kadarnya 2 – 3 %. Tidak hanya itu saja, moss juga memiliki rongga udara yang cukup banyak sehingga tidak mudah lapuk.