Manfaat Hutan Bakau Bagi Kehidupan

Manfaat Hutan Bakau Bagi Kehidupan – Hutan mangrove atau bakau, didefinisikan sebagai hutan yang tumbuh di atas rawa-rawa berair payau. Pada umumnyaa hutan mengrove ini terletak pada garis pantai dan dipengaruhi oleh pasang-surut air laut, tepatnya di daerah pantai dan sekitar muara sungai.

Kondisi tersebutlah yang membuat tumbuhan bakau bersifat unik, karena merupakan gabungan dari ciri-ciri tumbuhan yang hidup di darat dan di laut. Sebagai negara kepulauan, Indonesia sendiri merupakan salah satu negara yang mempunyai hutan mangrove terbesar di dunia. Dibalik pertubuhannya hutan bakau itu memiliki manfaat dan peranan penting bagi kehidupan ! lalu apa saja ?

Berikut ini Manfaat Hutan Bakau Bagi Kehidupan :

  1. Mencegah Intrusi Air Laut

Pertama yaitu Intrusi laut yang merupakan peristiwa perembesan air laut ke tanah daratan. Intrusi laut dapat menyebabkan air tanah menjadi payau, sehingga tidak baik untuk dikonsumsi. Nah disinilah hutan bakau berfungsi untuk mengendapkan lumpur di akar-akar pohon bakau, sehingga dapat mencegah terjadinya Intrusi Air laut ke daratan.

  1. Mencegah Abrasi dan Erosi Pantai

Abrasi abrasi merupakan pengikisan permukaan tanah akibat hempasan ombak laut, sedangkan erosi itu suatu pengikisan permukaan tanah oleh aliran air. Hutan mangrove mempunyai akar yang kuat dan efisien dalam melindungi tanah di wilayah pesisir, sehingga dapat menjadi pelindung pengikisan tanah akibat air.

  1. Sebagai Penyaring Alami

Hutan Mangrove, biasanya dipenuhi oleh akar pohon bakau dan berlumpur. Akar ini berfungsi untuk mempercepat penguraian limbah organik yang terbawa ke wilayah pantai. Selain sebagai pengurai limbah organik, hutan mangrove juga dapat membantu mempercepat proses penguraian bahan kimia yang mencemari laut seperti minyak, diterjen. Dan bisa dijadikan penghalang alami terhadap angin laut yang kencang pada musim tertentu.

  1. Sebagai Tempat Hidup Satwa

Mangrove juga merupakan tempat tinggal yang cocok bagi banyak hewan, seperti biawak, monyet, burung, ular, dan lain sebagainya. Beberapa jenis hewan laut seperti ikan, udang, kepiting, kura-kura dan siput juga banyak tinggal di daerah ini. Akar tongkat dari pohon mangrove, memberi zat makanan dan menjadi daerah nursery bagi hewan ikan dan invertebrata yang hidup di sekitarnya. Berbagai jenis hewan darat itu berlindung atau singgah bertengger dan mencari makan di habitat hutan mangrove.

  1. Berperan Dalam Pembentukan Pulau

Mangrove seringkali dikatakan sebagai pembentuk daratan karena endapan dan tanah yang ditahannya, mampu menumbuhkan perkembangan garis pantai dari waktu ke waktu. Pertumbuhan mangrove dapat memperluas batas pantai dan memberikan kesempatan bagi tumbuhan terestrial hidup dan berkembang di wilayah daratan. Dalam kurun waktu yang begitu panjang, habitat baru ini dapat meluas menjadi pulau sendiri.

Baca Juga : Hal Yang Menyebabkan Pelapukan Kayu

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *